Zaman Batu
Periode ini dibagi atas tiga zaman yaitu Zaman Batu Kuno (Palaeolithikum), Zaman Batu Tengah (Mezolithikum) dan Zaman Batu Baru (Neolithikum).
(1). Zaman Batu Kuno (Palaeolithikum)
Zaman ini berlangsung lama sekali yaitu kira-kira 600.000 tahun. Pada masa ini manusia masih hidup mengembara atau berpindah-pindah tempat (nomaden). Benda-benda yang mereka buat dikerjakan secara kasar dan dipergunakan untuk memenuhi keperluan hidup sehari-hari. Benda-benda itu seperti kapak genggam (chopper), peralatan dari tulang dan peralatan kecil dari batu (flakes).
Daerah-daerah penemuannya : Pacitan, Ngandong, Sangiran dan lain-lain.
(2). Zaman Batu Tengah (Me2olithikum).
Pada zaman ini manusia sudah mulai bertempat tinggal tetap yakni didalam gua-gua dan dipinggir pantai. Peralatan yang mereka buat masih mnyerupai peralatan Palaeolithikum seperti kapak genggam yang disebut pebble, peralatan dari tulang dan flakes.
Hasil kesenian yang mereka buat berupa gambar atau lukisan yang terdapat pada dinding gua seperti lukisan cap tangan dan lukisan babi hutan.
(3). Zaman Batu Baru (Neolithikum)
Zaman ini berlangsung antara tahun 2000 - 1500 SM. Peralatan yang mereka buat dikerjakan secara halus dan indah sekali. Alat-alat itu seperti : kapak persegi, kapak lonjong, ujung-ujung panah dan tombak. Benda-benda seni yang dihasilkan antara lain perhiasan dari batu dan tembikar.
Bangunan-bangunan/benda yang dihasikan pada zaman ini antara lain :
(a). Menhir yaitu tugu atau tiang yang berfungsi sebagai tanda peringatan dan melambangkan arwah nenek moyang.
(b). Dolmen yaitu meja batu berkaki menhir yang dipergunakan untuk tempat sajian dan pemujaan kepada nenek moyang. Dolmen yang berisi kubur batu disebut Pandhusa.
(c). Sarcophagus (keranda) yaitu benda untuk penyimpanan mayat.
(d). Kubur Batu
(e). Punden Berundak-undak yaitu bangunan pemujaan yang tersusun bertingkat.
Minggu, 19 April 2015
Perkembangan Seni Rupa Indonesia pada Zaman Batu
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar